Kematian Ala Final Destination di Dunia Nyata

Anda pasti pernah menonton film Final Destination. Film garapan Steven Quale yang mengisahkan tentang orang-orang yang berusaha mengakali kematiannya. Film ini sangat popular dan sudah dibuat dalam beberapa seri. Namun percayakah Anda, bahwa kejadian di film Final Destination ini rupanya terjadi juga di dunia nyata.

Jessica Redfield

Jessica Redfield adalah seorang gadis yang berhasil lolos dari sebuah baku tembak yang menewaskan satu orang. Satu bulan setelah kejadian itu, nasib malang menimpa gadis ini. Jessica Redfield menjadi korban penembakan di salah satu bioskop ketika terjadi sebuah penembakan massal.

Jessica de Lima Rohl

Pada tahun 2013 silam, Jessica de Lima Rohl tengah membantu sekumpulan mahasiswa untuk mengadakan pesta di sebuah club. Namun entah karena firasat buruk sang kekasih, Jessica dilarang bergabung dalam persiapan pesta tersebut. Karena larangan dari kekasihnya, Jessica justru berhasil lolos dari kebakaran hebat yang menimpa pesta tersebut dan memakan korban sebanyak 238 orang. Namun rupanya, seminggu kemudian ketika gadis berusia 21 tahun ini hendak menemui kekasihnya yang berada di luar kota, nasib malang menimpanya. Ia meninggal dunia dalam sebuah kecelakaan maut, dan mobilnya hancur tergilas truk.

Hilda Yolanda Mayol

 

Hilda Yolanda Mayol adalah salah satu korban yang berhasil selamat dalam serangan World Trade Center yang terjadi pada 11 September 2001 silam. Lepas dari serangan tersebut, rupanya nasib malang tetap mengikuti Hilda Yolanda Mayol. Pada tanggal 12 November 2001 atau sekitar 2 bulan setelah lolos dari maut, Hilda Yolanda Mayol menjadi salah satu penumpang pesawat yang jatuh di New York dalam perjalanannya menuju Republik Dominika untuk bertemu dengan kedua anaknya. Hilda pun dinyatakan tewas dalam kecelakaan tersebut.

Lynn Geiling

Seorang anak berusia lima tahun bernama Lynn Geiling berhasil selamat dalam sebuah bencana tornado. Lynn Geiling menjadi trauma dan stress setelah kehilangan seluruh keluarganya dalam bencana alam tersebut. Sebuah keluarga lantas membawa bocah malang ini untuk tinggal bersama mereka. Namun nasib baik tidak berpihak padanya. Mungkin karena rasa trauma dengan kejadian masa lalu inilah Lynn Geiling memiliki sebuah kebiasaan aneh yaitu berteriak-teriak. Kebiasaan itu membuat bocah ini harus tewas karena gigitan seekor anjing pada rumah tersebut.

Johanna Ganthaler

Pada tahun 2009, seorang wanita berkebangsaan Itali, Johanna Ganthaler merasa sangat bersyukur, akibat dirinya datang terlambat pada jam penerbangan pesawatnya. Bagaimana tidak pesawat Air France yang akan di tumpanginya itu mengalami kecelakaan dan menewaskan seluruh penumpangnya. Untuk merayakan hal ini dirinya pun bersepakat dengan sang suami untuk berlibur. Tepat 2 minggu pasca keberuntungannya menghindari kematian justru dirinya dan sang suami mengalami kecelakaan maut. Mobil yang mereka tumpangi tertabrak truk sehingga membuat Johanna tewas seketika. Beruntung sang suami hanya terluka.

David Furr

Tim basket pria Universitas Evansville pada tahun 1977 keseluruhannya dinyatakan tewas dalam sebuah kecelakaan pesawat. Namun, ada satu orang yang tidak mengahadapi kematian yang sama akibat tidak dapat mengikuti pertandingan dikarenakan dirinya sakit. Namun, David Furr yang beruntung itu justru harus berhadapan dengan kematian dengan cara lain. Dua minggu setelah ia lolos dari kematian, David dan saudaranya meninggal dalam sebuah kecelakaan mobil, dikarenankan mereka berdua dalam kondisi mabuk. Akhirnya dari kejadian ini, tim pria basket di tahun 1977 dinyatakan tewas keseluruhannya.